Arsitektur-Interior-Furniture

Membuat Desain Rumah Sendiri

Seteleh urusan sertifikat tanah selesai, maka selanjutnya adalah proses perancangan rumah tinggal untuk pribadi. Dimulai dari membuat sketsa denah rumah tinggal. Meskipun yang dibuat adalah denah dulu, namun dalam proses perancangan perlu di rencanakan pula bentuk akhir rumah tersebut (meskipun belum tergambar). Faktor ketersediaan anggaran dana membangun, cukup berpengaruh bagi penulis pada proses perancangan desain rumah ini. Dana yang minim membuat penulis berpikir untuk merancang rumah tinggal yang sederhana, namun tetap berfungsi dengan baik. Aspek – aspek pengetahuan penulis diuji disini. Karena yang akan menempati rumah tinggal ini adalah pernulis sendiri. Dalam hal ini dapat dianggap bahwa klien yang sedang dihadapi adalah diri sendiri. Beberapa kali penulis mengubah denah rancangan rumah. Tentu dalam rangka mencari rancangan rumah terbaik untuk ditempati sendiri (dan keluarga tentunya) dengan anggaran yang mepet.
 
denah awal rumah sendiri (tidak dilanjutkan ke lapangan)
denah awal rumah sendiri (tidak dilanjutkan ke lapangan)

Kesulitan dalam merancang rumah tinggal ini, terutama keterbatasan waktu yang tersedia. Di saat penulis mendapat target waktu perancangan (dikhawatirkan dana yang tersedia untuk membangun akan terpakai untuk hal yang lain) yang sedikit, maka kesulitan terbesar adalah mengatur waktu perancangannya. Kemudian karena klien adalah diri sendiri, maka harus ekstra pengaturan keinginan, sehingga rancangan yang dibuat tidak terlalu 'boros' dari segi biaya, fungsi, dan yang lainya.
 
Tahapan selanjutnya dari gambar rancangan yang dibuat adalah gambar kerja. Normalnya, pembuatan gambar kerja dilakukan sebelum membuat bangunan. Gambar kerja tersebut harus lengkap, sehingga tercapai efektifitas kerja, serta pekerjaan lebih terarah. Namun tidak terjadi pada rancangan penulis. Karena penulis membuat rancangan untuk rumah sendiri, maka gambar yang dibuat mengikuti perkembangan di lapangan. Meskipun sebenarnya hal ini kurang tepat. Namun pertimbangan anggaran dan beberapa hal lainya, membuat penulis beberapa kali mengambil keputusan di lokasi, sehingga gambar yang ada menyesuaikan dengan perkembangan di lokasi.
 
Tulisan diatas adalah cerita asli yang penulis alami. Beberapa hal yang penulis dapatkan dari pengalaman tersebut antara lain :
  • Meskipun untuk diri sendiri, sebaiknya rancangan bangunan yang dibuat harus cukup matang untuk dilaksanakan.
  • Pengambilan keputusan dilapangan, sering terjadi dan dialami oleh penulis sendiri.
  • Pengambilan keputusan dilapangan, sebisa mungkin tidak jauh melenceng dari rancangan awal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengikut

Cari Blog Ini

studio-rumah.blogspot.com - 2022. Diberdayakan oleh Blogger.