Arsitektur-Interior-Furniture

Menghitung kebutuhan plint keramik

Setelah sebelumnya kita menghitung kebutuhan keramik lantai, berikutnya kita akan menghitung kebutuhan plint keramik. Yang dimaksud plint keramik disini yakni keramik (ceramics tile) yang dipasang di dinding sebatas sekitar 10cm di bagian bawah, menyambung dengan keramik lantainya.

plint_01.jpg plint_02.jpg plint_03.jpg

Beberapa tujuan dipasangnya plint keramik antara lain :

  • Sebagai variasi / hiasan;
  • Menghalangi kotoran menempel pada ujung - ujung dinding terutama ketika lantai dibersihkan / dipel.

Biasanya plint keramik dipasang setinggi 10cm, dan dipasang menonjol. Cara pemasangan ini lebih mudah dibandingkan dengan memasang rata dinding. Serta cara ini akan membuat pekerjaan yang kurang rapi terlihat jelas, baik pada kondisi dinding yang kurang siku, keramik plint yang kurang lebar, bahkan pengecatan dinding sangat beresiko mengotori plint keramik.

Kembali ke permasalahan menghitung kebutuhan plint keramik. Biasanya plint keramik dipasang setinggi 10cm. Atau jika menggunakan keramik ukuran 40x40, maka 1 lembar keramik dibagi 4. Sehingga hasil bersihnya ada pada kisaran 9,5 - 10cm.

Ada 2 cara yang akan kita bahas untuk menghitung kebutuhan plint keramik :

Cara pertama

Menghitung panjang keliling ruangan, kemudian dikalikan 0,1. Angka ini adalah lebar plint 10cm, jika diinginkan plint memiliki tinggi sekitar 10cm diatas lantai.

contoh :

Ruangan dengan ukuran 3x4 m2 akan dipasang plint mengelilingi ruangan. Maka keliling plint = (3x2) + (4x2) - (0,9) = 13,1m.

keterangan : 0,9 = lebar pintu termasuk kusen.

  • Jadi volume kebutuhan keramik plint = 13,1m x 0,1m = 1,31m2.
  • Jika dimasukkan angka efektifitas (lihat artikel sebelumnya) maka kebutuhannya = 1,31 / 1,12 = 1,17 dus

Jika menggunakan keramik yang sama dengan keramik lantainya, dari perhitungan yang lalu (lihat artikel sebelumnya) didapat luasan lantai 12m2. Berarti kebutuhan keramik untuk ruangan ini = 12m2 + 1,31m2 = 13,31m2.

Setelah memasukkan angka efektifitas, didapat kebutuhan totalnya = 11,9 dus dibulatkan menjadi 12 dus.

Artinya 12 dus keramik ukuran 40x40, cukup untuk menutup lantai pada ruangan 3x4 m2 sudah termasuk plint keramiknya. Dengan catatan tidak ada keramik yang pecah atau cacat.

Cara kedua

Penghitungan berikutnya secara detail

  • 1 dus keramik 40x40 » 7 lembar
  • 1 lembar keramik » 4 plint = 40cm x 4 = 160 cm (1,6m)
  • 1 dus keramik » 28 plint = 40cm x 28 = 1120 cm (1,12m)

Kita terapkan pada penghitungan ruangan sebelumnya.

  • Kebutuhan plint untuk ruangan 3x4 m2 = 13,1m
  • Berarti membutuhkan 13,1 / 1,6 = 8,19 lembar
  • atau 13,1 / 11,2 = 1,17 dus

Dari metode penghitungan pertama dan kedua diperoleh hasil yang sama, yakni 1,17 dus untuk plint keramik saja.

Catatan :

Kedua metode perhitungan diatas bisa diterapkan apabila menggunakan plint keramik dengan motif keramik yang mendekati polos. Apabila motif keramik berbeda ditiap sisinya, maupun berbeda dengan bagian tengahnya, maka penghitungan diatas tidak berlaku.

contoh pada motif keramik disamping.

Jika kita hanya menginginkan salah satu area saja sebagai plint keramik, maka 1 plint keramik berarti 1 lembar keramik. Sisanya tidak terpakai.

Berikutnya tinggal membagi panjang keliling plint keramik pada ruangan, dengan lebar keramiknya.

Penerapan » pada ruangan 3x4 m2 didapat kebutuhan plint 13,1m. Maka kebutuhan plint keramik = 13,1 / 0,4 = 32,75 lembar atau dibulatkan menjadi 33 lembar.

Sekian, semoga bermanfaat.

Pustaka :

Gambar : apeiron-utrecht.nl; plinten.nl; stonelink.be, dengan perubahan seperlunya

4 komentar:

  1. terimakasih informasinya sangat membantu

    BalasHapus
    Balasan
    1. terima kasih kembali telah berkunjung

      Hapus
  2. Terima kasih gan ilmunya. Sangat bermanfaat

    BalasHapus
    Balasan
    1. terima kasih kembali telah berkunjung

      Hapus

Pengikut

Cari Blog Ini

studio-rumah.blogspot.com - 2022. Diberdayakan oleh Blogger.