Arsitektur-Interior-Furniture

Pintu, Jendela, dan Kusen

Kali ini kita akan sedikit membahas mengenai elemen pelubangan dinding. Elemen yang digunakan adalah pintu dan jendela. Sebelum kita bahas lebih lanjut tentang elemen pelubangan dinding ini, perlu disepakati terlebih dahulu pengertian tentang pintu, jendela, dan kusen. Perlu diperhatikan disini, yang akan kita bahas adalah hal yang berkaitan langsung dengan bangunan, baik itu rumah, kantor, atau yang lainya.

pintu jendela kusen.jpg

Pintu

Pintu adalah elemen sirkulasi pada sebuah bangunan. Pintu akan mengatur arus lalu lintas pada dua atau lebih area tertutup (ruangan), yang saling berdekatan. Ruangan yang dimaksud, dapat berupa : kamar tidur, gudang, bahkan rumah atau bangunan itu sendiri. Dari pintu lah terjadi lalu lintas orang ataupun barang ke dalam maupun ke luar ruangan.

Jendela

Jika pintu berfungsi mengatur sirkulasi orang ataupun barang, maka jendela akan mengatur sirkulasi udara (hawa) serta cahaya ke dalam maupun ke luar ruangan. Sirkulasi udara / penghawaan merupakan unsur yang penting. Ruang yang tidak memiliki jendela ke luar akan terasa pengap, dikarenakan sulit bahkan mungkin tidak terjadi sirkulasi / pertukaran udara. Ruangan yang seperti ini, tidak cocok difungsikan sebagai tempat kegiatan manusia, maupun sebagai tempat hunian.

Belakangan ini, fungsi utama jendela sebagai unsur penghawaan, sudah banyak digantikan dengan adanya penghawaan buatan / AC. Fungsi AC adalah mengatur sirkulasi udara ke dalam ruangan, dengan suhu yang dapat diatur besaran derajatnya. Untuk tujuan ini, maka AC perlu ditambahkan dengan alat pendingin udara, sehingga udara yang masuk ke dalam ruangan akan terasa sejuk / dingin.

Fungsi jendela sebagai pengatur intensitas cahaya alami, juga dapat digantikan dengan memberikan material penutup transparan. Tugas untuk memasukkan cahaya ke dalam ruangan, bisa dialihkan dengan memberikan material glass box / glass blok, untuk dinding transparan, dan beberapa material penutup atap transparan.

polycarbonat.jpg

Atap Miring.jpg

contoh penerapan material atap transparan

Kusen

Adalah elemen bingkai tempat memasang pintu dan atau jendela. Pada umumnya, pintu atau jendela berupa material yang berbeda dengan diding, sehingga diperlukan kusen yang cocok sebagai perantara pintu atau jendela, sehingga tidak langsung menempel pada dinding. Kusen yang cocok, umumnya menggunakan material yang sepadan dengan material pintu atau jendela. Namun kini banyak bangunan memiliki kusen dengan material yang berbeda dari material pintu atau jendela.

Dahulu, material kusen adalah kayu, karena pintu atau jendela yang digunakan juga bermaterial kayu. Namun untuk saat ini, banyak bangunan yang memasang kusen bermaterial aluminium, (meskipun menggunakan pintu kayu) dikarenakan material ini praktis dalam pengerjaanya. Kusen ini juga memungkinkan untuk dipasang setelah dinding bangunan jadi. Tidak seperti kusen kayu maupun beton, yang dipasang bersamaan dengan pemasangan dinding (ditanam).

Sekian, semoga bermanfaat.

Pustaka :

  1. Gambar (iklanabc.com, google) dengan perubahan seperlunya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengikut

Cari Blog Ini

studio-rumah.blogspot.com - 2022. Diberdayakan oleh Blogger.